Hari ini cerah

Bangun pagi. Mandi dan bersiap diri. Lalu sarapan dirumah sendiri bersama nona sherly. Sarapan kedua kalinya bersama nona nanong dirumahnya. Saya berangkat membawa senyuman dan sinaran merah dalam langkahku. Ya! Saya memulai pagi ini dengan penuh sinar. Matahari hangat pun sudah Tuhan persiapkan untuk kami.


Jadi begini, niatan saya hari ini adalah membantu teman saya yang sedang ada proyek RAHASIA tapi justru beliau buat dalam wacana UMUM. Ariana Hayyulia Rasyid tengah berkompetisi dengan rekan-rekan seprofesinya untuk mendapatkan sebuah hadiah yang sesungguhnya belum jelas apa. *hihihihi! Memilih saya menjadi patung dalam frame beliau memang bukanlah jalan terbaik untuk bisa memenangkan kompetisi ini. Tapi apa boleh buat, beliau tidak ada kenalan lain yang lebih gila daripada saya dan tentu saja satu teman saya yang lain bernama, vrieda.


Mengenakan baju kuning dan merah menyala disertai dengan teriknya sinar matahari, saya dan vrieda harus bisa menahan malu saat berjalan menuju vihara AKIBAT dari niatan awal kami membantu sang fotografer. *duh duh dengan pakaian seperti itu kami berjalan didaerah yang terkenal dengan kawasan prostitusi, warga sekitar semakin memunculkan asumsi yang tidak-tidak saja terhadap kami.

Sesi pun dimulai. Saya hanya bisa “lalala” saja disana karena senjata ampuh saya belum bisa saya pegang pada saat itu.

Selesai mengadakan sesi foto di vihara, kami pun kelaparan. Dan entah kenapa, jalanan begitu padat hari ini. Matahari mulai tidak bersahabat. Kenapa ya, temen-temen saya gak ada yang bisa gantiin saya nyetir, lumayan juga sih.. Mumet *klo kata orang jawa*. Oleh karena kelaparan melanda, kami melakukan one stop eating di restoran junk food belokan Riau.

Sehabis makan kami pun berdiskusi singkat yang menghasilkan pernyataan..

“Di taman lalu lintas aja,nih?”, ariana bilang.

“yaudah,yuu..”

Asik-asik sejujurnya ini bagian paling menyenangkan di hari ini buat saya. Ya ya ya.. ada sesi bawa balon. Mmph, 17 balon bukan jumlah yang sedikit sih memang. Tapi entah kenapa saya tidak merasa malu membawa semua balonnya ditambah semua anak-anak disana meratapi balon-balon yang saya bawa dengan penuh rasa ingin memiliki. Ahahahahaha!

Foto-foto lagiii.. *yang kali ini saya liatin ah fotonya. Abis lucu sih.. balonnya.

Aboy dan Ariana menangkap saya dengan para balon. Dalam hati saya mengatakan, “yes, abis foto-foto balonnya boleh buat saya..” Taunyaaa… TEMPE! Kesentimenan aboy dan ariana disiang hari yang cerah itu telah memunculkan fakta lain. Bye-bye baloons! Mereka dengan suksesnya melangit..eh..salah.. memohon. Impian saya hancur seketika untuk bisa membawa balon-balon tersebut kerumah. Huhuhu..


Keseluruhan dari kisah hari ini saya simpulkan dengan kata “cerah”. Ya, hari ini cerah. Seperti yang saya harapkan pada malam harinya. Semoga dan semoga, Ariana bisa memenangkan kompetisi bergengsi tersebut. Dan membagi kebahagiannya bersama kami sang patung dalam bingkai. Hihi.


Sukses terus ya Ariana dan Aboy. Jangan suka sentimen sama patung lucu..


Cheers for today!

Dhejih.

Comments

widyan said…
hari ini panas dhejih, tp berdebu....:(
Anonymous said…
badut ceria berbaju meraa,
hahaha!!
dhe,
ak ga ikut ujain hukind!!
BETEEE!!
pengen nangiss xC
Ariana Hayyulia said…
yayayyayaa.....
saksikan cerita versi saya yaa...

terimakasih atas kerjasamanyaa..

;D

Popular Posts